Kata Mereka | Peserta Diklat Jurnalistik EKJ SMANSA 2017

Diklat Jurnalistik EKJ SMANSA 2017 baru saja berakhir. Banyak hal yang seru dari kegiatan yang dilaksanakan di SMA Negeri 1 Bone itu apalagi saat salah satu wartawan Fajar, Muhammad Ashri Samad  berbagi pengalaman dan pengetahuannya. Ia membawakan materi tentang cara Mencari Dan Menulis Berita. Tak hanya itu, berbagai bentuk materi tentang jurnalistik lainnya juga diajarkan pada diklat yang melibatkan seluruh calon anggota EKJ SMANSA ini, seperti Pengertian Dan Sejarah Jurnalistik, Etika Dan Teknik Berwawancara dan Teknik Pembuatan Mading. Selain itu, ada beberapa games yang membuat Diklat Jurnalistik 2017 ini semakin seru, ditambah lagi dengan adanya Lomba Membuat Mading 3D dan Lomba Menulis Berita yang memberi warna tersendiri pada kegiatan yang dilaksanakan oleh Ekskul Jurnalisitk SMA Negeri 1 Bone tersebut. Langsung saja kita simak pendapat para peserta mengenai kegiatan Diklat Jurnalistik EKJ SMANSA 2017.

Apa saja kesan yang kamu peroleh dari kegiatan Diklat Jurnalistik ini?

"Diklat Jurnalistik ini memberikan saya berbagai macam bekal ilmu untuk menjadi jurnalis muda yang lebih baik ke depannya. Dengan didatangkannya pemateri-pemateri yang telah berpengalaman, saya diajarkan cara untuk berwawancara yang benar serta beretika, menjadi terampil dalam menulis berita dan menjadi kreatif dalam membuat produk jurnalistik yang pertama kalinya saya buat yaitu mading 3D. Saya juga merasa senang karena rasa kekeluargaan antar sesama  peserta dan kakak-kakak panitia begitu terasa selama diklat berlangsung." - Fatin Yasmin Megawangi Riady

Materi apa yang paling menarik selama kegiatan Diklat Jurnalistik ini berlangsung?

"Semua materi yang dibawakan oleh para pemateri saat kegiatan diklat adalah materi yang ditunggu-tunggu oleh calon anggota termasuk saya. Tetapi, menurut saya materi yang paling menarik adalah materi yang dibawakan oleh Kak Ashri yaitu Mencari dan Menulis Berita karena jujur saja saya agak kesulitan  dengan dua hal tersebut terutama dalam menulis berita. Dalam materi ini juga dijelaskan bagaimana cara seorang jurnalis membuat judul yang unik agar menarik seseorang untuk membacanya. Kak Ashri juga menyampaikan materinya dengan cara yang sangat baik sehingga saya tidak bosan mendengarkan apapun yang ia ucapkan." - Nur Aini Febriani Putri

Apa saja kesan yang kamu peroleh dari kegiatan Diklat Jurnalistik ini?

"Saya senang karena dengan adanya diklat ini saya bisa menambah pengetahuan dan pengalaman karena sejujurnya saya tidak pernah mengikuti diklat sebelumnya. Sebagai peserta, saya sangat bersyukur mengikuti diklat ini karena materi-materi yang sebelumnya tidak saya ketahui bisa saya dapatkan dan mengerti dari diklat ini." 

- Nurul Nuraini Zam Zam

Mengapa kamu tertarik untuk menjadi seorang Jurnalis?

"Menurut saya menjadi jurnalis itu keren. Saya tertarik menjadi seorang jurnalis karena seorang jurnalis dapat memperoleh wawasan yang luas serta mendapatkan banyak pengalaman." - Nurul Istiqamah